INFO
" Disana ada yang baik-baik lagi rupawan. Maka.....
Mereka itu bermata sangat indah,hanya berada dalam kemah-kemah. Maka....
Mereka tidak pernah disentuh oleh manusia sebelum mereka dan tidak pula oleh jin. Maka.....
Mereka bertelekan pada bantal-bantal hijau dan permadani-permadani indah. Maka.....
Kata 'khairat'merupakan bentuk jamak dari kata 'khayyir' yang berati kebaikan untuk melukiskan sesuatu yang immtarial,sedang kata 'hisan' brati kebaikan untuk melukiskan rupa.
Kata 'hur' adalah bentuk jamak dari kata 'ahwar' atau 'haura' yang oleh Al-Asfahani di artikan tampaknya sedikit warna putih pada mata di sela kehitamannya. Ini lukisan tentang keindahan mata yang menyenangkan pasangan yang memandangnya.
Kata 'maqsurat' berarti terpelihara dengan baik,maksudnya bidadari itu tidak perlu susah payah karena ada yang melayani.
Kata 'abqoriyy' berarti segala sesuatu yang mencapai puncak keindahan.
Label: Surat Ar-Rahman
"Dan selain keduanya ada dua surga lagi,Maka....
Kedua surga itu berwarna hijau tua,Maka.....
Di dalam keduanya ada buah kurma dan delima,Maka...."
Selain dua surga yang disebutkandalam ayat yang lalu.masih ada dua surga lagi yang tingkatnya lebih rendah,yang disediakan untuk 'ashabul yamin' ( golongan kanan ).Para ulama' berpendapat, pada surga yang ini digambarkan memiliki banyak tumbuhan dan bunga-bunga yang bermacam-macam, sedang pada surga dalam ayat yang lalu digambarkan memiliki banyak tumbuh yang rimbun dan buah-buahan yang beraneka ragam.
Penyebutan dua nama buah secara khusus di dalam surga pada ayat ini , yaitu kurma dan delima,karena kedua macam buah tersebut memiliki beberapa keistimewaan seperti telah dibuktikan oleh pengetahuan moderen.Kurma memiliki kadar gula yang tinggi,baik untuk sumber tenaga,sedang delima memiliki kadar asam sitrat tinggi ,baik untuk obat.
Label: Surat Ar-Rahman
" Apakah balasan kebaikan kecuali kebaikan ( pula ). Maka, nikmat Tuhan kamu berdua yang manakah yang kamu berdua ingkari."
Ayat ini menegaskan kembali bahwa Allah pasti akan membalas amal kebaikan manusia dengan anugerah Ilahi yang berupa kebaikan pula di akhirat.Sementara ulama' menerapkan rumus : " Jika satu kata yang berbentuk isim makrifat di ulang dua kali dalaam satu kalimat,maka ia memiliki makna yang sama,tetapi jika satu kata yang berbentuk isim nakiroh diulang dua kali dalam satu kalimat,maka makna kata yang kedua berbeda dengan kata yang pertama".
Namun kata 'al-ihsan' ( kebaikan ) disini menyalahi rumus di atas. Meskipun kata tersebut dalam bentuk makrifat,tapi maknanya berbeda.Kata yang pertama bermakna perbuatan baik,sedang kata yang kedua bermakna anugerah yang baik di surga.Wallahua'lam. ( al-misbah vol. 13hal 323 ).
Label: Surat Ar-Rahman
" Ada disana wanita-wanita yang membatasi pandangannya.mereka tidak pernah disentuh oleh manusia sebelum mereka dan tidak pula oleh jin. Maka....
Mereka itu bagaikan permata yakut dan marjan. Maka...."
Setelah ayat yang lalu menjelaskan tempat duduk para penghuni surga,ayat ini menjelaskan tentang pendamping mereka ,yaitu para wanita penghunu surga. Kata 'qashiratuth tharfi' adalah istilah untuk menggambarkan wanita yang sangat cantik,setia,tidak pernah berpaling dari pasangannya.Mereka dicipta khusus oleh Allah untuk mendampingi orang-orang yang bertaqwa. Kata 'yatmits' pada mulanya berarti mengeluarkan darah,disini dipahami bahwa mereka masih perawan yang belum pernah disentuh oleh siapapun sebelumnya.Isteri didunia yang juga masuk surga,dia juga akan mendampingi suaminya yang masuk surga,tanpa ada rasa cemburu kepada para bidadari tersebut.karena Allah telah mencabut rasa negatif seperti itu. Wallahua'lam.
Label: Surat Ar-Rahman
" Mereka bertelekan di atas hamparan yang sebelah dalamnya dari sutera. Dan buah-buahan , kedua surga itu dekat. Maka....."
Setelah ayat yang lalu menjeaskan keadaan penghuni surga tersebut. Kata 'furusy' merupakan bentuk jamak dari kata 'firasy' yang berarti hamparan yang biasa digunakan untuk duduk atau berbaring. Kata 'batha'in' adalah bentuk jamak dari 'bithanah' yang berarti bagian dalamsesuatu.Jadi kasur-kasur mereka itu didalamnya terbuat dari sutra. Kata 'istabraq' merupakan kata bahasa Persia yang masuk menjadi bahasa Al-qur'an ,artinya sutra tebal yang dirajut benang warna emas. Itu semua merupakan sedikit gambaran tentang nikmat surga yang diberikan oleh Allah kepada orang-orang yang bertaqwa. Wallahua'lam.
Label: Surat Ar-Rahman
" Di dalam keduanya ( surga itu ) ada dua buah mata air yang mengalir. Maka nikmat Tuhan kamu berdua yang manakah yang kamu berdua ingkari. Di dalam keduanya terdapat segala buah-buahan yang berpasangan. Maka...."
Ayat-ayat tersebut menjelaskan sedikit tentang keadaan surga yang dijanjikan oleh Allah swt. akan diberikan kepada orang yang bertaqwa. Para ulama' berbeda pendapat dalam memahami kata yang berbentuk dual (tatsniyah) yang digunakan dalam ayat tersebut. Ada yang memahami benar-benar dua buah surga, ada yang berpendapat,meskipun kata yang digunakan dalam bentuk dual,tapi dipahami dalam bentuk tunggal. maksudnya satu surga saja. Ada yang memahami,satu surga untuk golongan manusia dan satu surga untuk golongan jin. Wallahua'lam ( al-misbah vol 13 hal. 320 ).
Label: Surat Ar-Rahman
" Dan bagi siapa yang takut akan keagungan Tuhanya ada dua surga. Maka....
Keduanya mempunyai dahan-dahan. Maka...."
Kata 'maqam' pada mulanya berarti tempat berdiri. Quraish Shihab memahaminya dengan arti keadaan yang sedang dialami. Barang siapa yang takut menghadapi keadaan ketika bertemu dengan Allah nanti, dan hal itu mendorongnya untuk patuh perintah-perintahNya dan menjauhi larangan-larangan-Nya, maka dia mendapatkan dua surga.
Para ulama' beranggapan bahwa ibadah yang didasarkan padamengharapkan surga dan takut neraka bukanlah puncak ibadah,meskipun hal itu tidak terlarang. Puncak ibadah adalah pabila dilandasi dengan keikhlasan semata dan mengharap ridho-Nya,seperti takutnya malaikat yang terpelihara dari dosa kepada Tuhannya.
Dua surga ada yang mengartikan satu surga untuk ganjaran ilmu dan akalnya,dan satu surga untuk ganjaran amal dan ibadahnya. Wallahua'lam. (al-misbah vol.13 hal. 317-319 ).
Label: Surat Ar-Rahman
" Mereka berkeliling diantaranya dan diantara air yang mendidih yang memuncak panasnya. Maka..."
Para pendurhaka yang dilemparkan ke Jahanam, sesekali terhibur dengan terlihatnya air di kejauhan.Mereka lalu berusaha mendekati air tersebut, setelah dekat ternyata air tersebut adalah air mendidih yang mencapai puncak panasnya. Terpaksa mereka kembali lagi ke neraka. Demikian peristiwa itu berulang-ulang terjadi.
Kata 'yathufun' terambil dari kata 'thafa' yang berarti berjalan secara bolak-balik beberapa kali.Penggunaannya dalam bentuk kata kerja masa kini,mengandung arti berulang-ulangnya peristiwa tersebut.Wallahua'lam. (al-misbah vol.13 hal. 313 ).
Label: Surat Ar-Rahman
"Para pendurhaka dikenal dengan tanda-tanda mereka,lalu diambil ubun-ubun dan kaki mereka. Maka nikmat Tuhan kamu berdua yang manakah yang kamu berdua ingkari ? Inilah neraka Jahanam yang didustakan oleh para pedurhaka. "
Ayat ini menjelaskan tentang keadaan para pendurhaka dari golongan manusia dan jin,yang dengan mudah dikenali dari keadaan mereka, misalnya wajah yang suram,cara jalan yang aneh dan sebagainya , yang berbeda dengan orang beriman,yang wajahnya bersinar bekas air wudhu. Para pendurhaka itu akan dipegang bagian ubun- ubun dan kaki mereka lalu dilemparkan ke jahanam. Kata 'an-nawashi ' merupakan bentuk jamak dari 'nashiyah' artinya tempat tumbuh rambut di bagian atas kepala. Ini dipahami bahwa mereka dengan mudah dikuasai karena pada hari itu, mereka tidak berdaya apa-apa. Peringatan dalam ayat ini dapat dianggap sebagai nikmat dari Allah,karena dengan peringatan tersebut,manusia menjadi waspada. Wallahua'lam. ( al-misbah vol. 13 , hal. 312 ).
Label: Surat Ar-Rahman
" Lalu apabila langit terbelah dan menjadi merah mawar seperti kilapan minyak.Maka....pada waktu itu tidak ditanya tentang dosa manusia dan juga tidak jin. Maka..."
Keadaan kiamat digambarkan dalam ayat ini,langit terbelah dan berwarna seperti merah mawar dan berkilap seperti berminyak. Jin dan manusia tidak ditanya tentang dosa mereka, tapi mereka ditanya untuk mengecam para pendurhaka dan meminta pertanggung jawaban mereka. Mereka ada yang disiksa dengan cara didiamkan, dibiarkan tanpa pertanyaan, dan ini merupakan siksaan yang menghinakan. Ada juga yang dihadapkan dengan aneka pertanyaan yang sangat menyulitkan dan sangat menyiksa. Wallahua'lam. ( al-misbah vol.13 hal.310-311 )
Label: Surat Ar-Rahman
" Kepada kamu berdua ( manusia dan jin ),dilepaskan api dan cairan tembga,maka kamu berdua tidak akan menang . Maka...."
Ayat ini memperingatkan manusia dan jin yang durhaka ,bahwa pada hari kiamat nanti tidak dapat lari dari siksa Allah. Kata ' syuwazh ' berarti obaran api tanpa asap,yang menunjukkan kesempurnaan nyala dan panasnya. Kata ' nuhas ' berarti tembaga, yaitu jenis metal yang paling tua dikenal manusia ,yang suhu didihnya mencapai 1.083 derajat celcius, jika itu dituangkan ke tubuh akan menimbulkan penderitaan yang sangat pedih. Allah menggambarkan , jika pelarian itu dilakukan , maka Allah akan melepaskan nyala api dan cairan tembaga panas kearah mereka, dan pasti pelarian mereka itu tidak akan berhasil.
Ayat ini memperkuat alasan bahwa ayat yang lalu tentang manusia dan jin menembus penjuru langit dan bumi tersebut tidak dalam konteks kehidupan di dunia ini. Wallaua'lam.
Label: Surat Ar-Rahman
" Hai kelompok jin dan manusia ,jika kamu sanggup menembus penjuru-penjuru langit dan bumi, maka tembuslah,kamu tidak dapat menembusnya melainkan dengan kekuatan. Maka...."
Banyak ulama' menafsirkan ayat ini dalam konteks kemampuan manusia dengan ipteknya untuk mengarungi angkasa. Tetapi menurut Quraisy Syihab dan para ulama' mesir yang tergabung dalam tim penyusun tafsir Al-Muntakhab, rasanya hal itu kurang tepat.Ayat tersebut adalah ucapan Allah kepada jin dan manusia di akhirat, yang menegaskan walaupun mereka akan lari dari siksa Allah,niscaya mereka tidak akan sanggup melarikan diri. Di dahulukannya jin dari manusia dalam tantangan ini , karena jin memiliki kemampuan lebih besar daripada manusia dalam mengarungi angkasa .Dalam tantangan untuk menciptakan Al-Qur'an , manusia di dahulukan dari jin,karena dalam urusan bahasa Al-Qur'an ,manusia memiliki kemampuan lebih besar daripada jin. Wallahua'lam. ( al-misbah vol.13 hal. 306-309 ).
Label: Surat Ar-Rahman
"Kami akan berkonsentrasi terhadap kamu , wahai manusia dan jin !, Maka...."
Kata ' sanafrughu ' terambil dari kata ' faragha ' yang pada mulanya berarti kelonggaran yang sebelumnya sibuk .Dalam ayat ini dipahami bahwa dalam kehidupan dunia, Allah setiap saat selalu sibuk memenuhi kebutuhan seluruh makhluk di seantero alam raya, tetapi setelah hari kiamat nanti, Allah swt. hanya berkonsentrasi kepada dua jenis makhluk saja,yaitu manusia dan jin,untuk meminta pertanggung jawaban mereka saat hidup di dunia, karena hanya dua jenis makhluk tersebut yang diberi beban tanggung jawab syar'iah oleh Allah swt. Makhluk-makhluk yang lain semuanya hidup secara tunduk dan patuh pada sistem yang di tetapkan oleh Allah swt..Hanya manusia dan jin yang berani menentang ketentuan Allah yang telah ditetapkan bagi mereka. Wallaua'lam. ( al-misbah vol 13,hal. 305-306 ).
Label: Surat Ar-Rahman
"Dia dimintai oleh siapa yang ada dilangit dam di bumi,setiap saat Dia dalam kesibukan. Maka...."
Allah Dzat yang kekal,tidak butuh kepada apapun,sedangkan semua makhluk membutuhkan sesuatu untuk melangsungkan kehidupanya.Allah lah yang memenuhi kebutuhan semua makhluk-Nya.Semua makhluk bermohon kepada Allah,baik dengan lisan maupun dengan kondisinya, atau dengan kedua-duanya sekaligus.allah setiap saat sibuk memenuhi kebutuhan semua makhluk-Nya,tidak pernah istirahat,serta tidak pernahletih dalam melakukan semuanya itu.Semua persoalan,baik yang besar maupun yang kecil,berada dalam genggama-Nya. Wallahua'lam.
Label: Surat Ar-Rahman
;;
Subscribe to:
Postingan (Atom)